Selasa, 12 April 2016

Review Artikel


Pendidikan Islam sejak dini sangat dibutuhkan dan diperlukan untuk perkembangan karakter anak. Ketika karakter anak bisa dibentuk sejak dini melalui pendidikan Islam, maka pendidikan di Indonesia akan maju dan menghasilkan para pemikir yang hebat dan berakhlak mulia.

Sistem Pendidikan Islam Di Indonesia 

Pendidikan Islam merupakan suatu upaya yang terstruktur untuk membentuk manusia yang berkarakter sesuai dengan konsekuensinya sebagai seorang muslim. Dalam perjalanannya ada tiga jalan yang harus ditempuh untuk mengupayakan hal
tersebut, yaitu:
http://www.4shared.com/office/KieIZiQUba/Review_Artikel_Pendidikan_Isla.html

1.      Penanaman akidah Islam : pemikiran yang matang dan dijalankan dengan cara yang damai. 
2.      Menanamkan sikap konsisten pada orang yang sudah memiliki akidah : islam agar segala tindak tanduk dan cara berpikirnya tetap berada di jalurnya sebagai seorang muslim
3.      Mengembangkan kepribadian islam pada mereka yang sudah memilikinya : dengan cara mengajaknya untuk bersungguh-sungguh menjalankan kehidupan secara islami, dalam artian semua pemikiran dan amalannya sesuai dengan kodratnya sebagai seorang muslim.

Islam telah mewajibkan semua umatnya untuk menuntut ilmu.Segala macam ilmu yang bermanfaat bagi dirinya dan juga semua umat.Begitu juga dengan Iptek. Hal ini juga penting untuk dipelajari karena dengan cara ini umat islam dapat memperoleh kemajuan material untuk menjalankan fungsinya sebagai khalifah Allah di muka bumi.

Islam menetapkan penguasaan sains sebagai fardlu kifayah, yaitu ilmu-ilmu yang sangat diperlukan umat, seperti kedokteran, kimi, fisika, industri penerbangan, biologi. 

Penguasaan ilmu-ilmu teknik dan praktis serta latihan-latihan keterampilan dan keahlian juga merupakan tujuan pendidikan islam, yang harus dimiliki umat Islam dalam rangka melaksanakan tugasnya sebagai khalifah Allah SWT.

Sebagaimana penguasaan IPTEK, rekayasa industri, penerbangan, pertukangan, dan lainnya juga sangat diperlukan oleh umat manusia.Hal itu termasuk wajib hukumnya.


Lembaga  pendidikan

Semestinya dapat menghasilkan calon-calon penerus yang tinggi secara sumber daya manusianya.Oleh karena itu system pendidikan yang ada harus memadukan seluruh unsur pembentuk pendidikan yang unggul.

Dalam hal ini, ada tiga hal penting yang harus kita perhatikan dengan baik, yaitu :

1.      Kerjasama yang terpadu antara sekolah, masyarakat, dan keluarga.
Ketiga hal ini menggambarkan kondisi faktual obyektif pendidikan.Saat ini ketiga unsur tersebut belum berjalan secara sinergis, di samping masing-masing unsur tersebut juga belum berfungsi secara benar. 
2.      Kurikulum yang terstruktur dan terprogram mulai dari tingkat TK hingga Perguruan Tinggi. 
Kurikulum sebagaimana tersebut di atas dapat menjadi jaminan bagi ketersambungan pendidikan setiap anak didik pada setiap jenjangnya. Dengan adanya kurikulum yang sering gonta ganti akhir-akhir ini, pendidikan kita jadi sedikit membingungkan, apalagi bagi masyarakat awam. 
3.      Orientasi pendidikan ditujukan pada kepribadian islam dan penguasaan ilmu pengetahuan yang bermanfaat bagi umat. 
Ketiga hal ini merupakan goal yang kita tuju.berorientasi pada pembentukan tsaqâfah Islam, kepribadian Islam, dan penguasaan terhadap ilmu pengetahuan. Dalam  implementasinya, ketiga hal di atas menjadi orientasi dan panduan bagi pelaksanaan pendidikan.

Bagi semua kaum muslim, sistem pendidikan yang sekarang ini tentunya masih perlu banyak perbaikan disana-sini dan semestinya kita memperbaharui sistem yang ada untuk kebaikan kita semua.

Berusaha terus untuk menghasilkan generasi berkepribadian islam yang mampu mewujudkan kemakmuran dan kemuliaan peradaban manusia di seluruh dunia.




REVIEW ARTIKEL

A.    LATAR BELAKANG

Pendidikan Islam sejak dini sangat dibutuhkan dan diperlukan untuk perkembangan karakter/akhlak anak. Karakter /akhlak anak bisa dibentuk sejak dini melalui pendidikan islam. Maka pendidikan di Indonesia akan maju dan menghasilkan para pemikir yang hebat dan berakhlak mulia. Jika pendidikan islam benar-benar diterapkan didalam setiap lembaga pendidikan di indonesia.
Pendidikan Islam merupakan suatu upaya yang terstruktur untuk membentuk manusia yang berkarakter/berakhlak sesuai dengan konsekuensinya sebagai seorang muslim.Islam telah mewajibkan semua umatnya untuk menuntut ilmu.Segala macam ilmu yang bermanfaat bagi dirinya dan juga semua umat.Begitu juga dengan Iptek. Hal ini juga penting untuk dipelajari karena dengan cara ini umat islam dapat memperoleh kemajuan material untuk menjalankan fungsinya sebagai khalifah Allah di muka bumi.

B.     MASALAH

Masalah yang telah saya perhatikan yang dibahas didalam jurnal/artikel diatas adalah pada system pendidikan islam yang terdapat didalam suatu lembaga pendidikan di indonesia, yaitu kurangnya pemahaman terhadap akidah, kurangnya menanamkan sikap konsisten pada orang yang sudah memiliki akidah, kurangnya mengembangkan kepribadian islam pada mereka yang sudah memilikinya.dan juga kurangnya kerjasama antar sekolah, masyarakat, dan keluarga. Kurang terstrukturnya kurikulum pendidikan di Indonesia khususnya, dan yang terakhir kurangnya Orientasi pendidikan ditujukan pada kepribadian islam dan kurangnya penguasaan ilmu pengetahuan yang bermanfaat bagi umat. 

C.     METODELOGI

Menurut saya, metode yang digunakan penulis dalam membuat artikel diatas adalah Metode Diskriptif dan Metode Kasus (lapangan), Metode Diskriptif yaitu penelitian yang bertujuan untuk membuat gambaran secara sistematis, factual, dan akurat mengenai fakta-fakta dan sifat-sifat pada suatu objek yang telah dijadikan penelitian oleh si penulis. Dan Metode Kasus (lapangan) yaitu penelitian yang bertujuan untuk mempelajari secara intensif tentang latar belakang keadaan sekarang dan intraksi lingkungan suatu unit social, baik individu, kelompok, lembaga, ataupun masyarakat.Dari kedua metode inilah artikel diatas diterbitkan.

D.    HASIL

Menurut saya, hasil dari studi kasus dalam jurnal diatas adalah adanya upaya yang dilakukan agar system pendidikan islam tetap berjalan dengan baik di Indonesia, yaitu:

1.      Upaya penanaman akidah islam kepada setiap orang yang diterapkan dan dengan cara yang damai dan harus menerima segala toleransi agama yang ada di Indonesia ini.
2.      Upaya menanamkan sikap konsisten pada orang yang sudah memiliki akidah islam dengan cara berpikirnya tetap berada dijalur sebagai seorang muslim dan tetap selalu beristiqomah.
3.      Upaya mengembangkan kepribadian islam pada mereka yang sudah memilikinya dengan cara mengajaknya untuk bersungguh-sungguh dalam menjalankan kehidupan secara islami dan segala pemikiran dan amalannya sesuai dengan kodratnya sebagai seorang muslim.

Dan menurut saya, hasil dari studi kasus dalam jurnal diatas, jika kita lihat dari segi kelembagaan pendidikan di Indonesia, , yaitu:

1.      harus ada kerjasama yang terpadu antar sekolah, masyarakat, dan keluarga, karena dari ketiga hal tersebut menggambarkan kondisi factual objektif suatu pendidikan, dan harus berjalan secara sinergis dan harus berfungsi secara benar.
2.      Harus ada ketetapan Kurikulum yang terstruktur dan terprogam mulai dari tingkat TK hingga Perguruan Tinggi, agar kurikulum dan program-program pendidikan yang ada di Indonesia ini jelas visi dan misi pendidikan yang ada di Negara kita.
3.      Harus adanya orientasi pendidikan yang harus ditujukan kepada orang khususnya kepribadian islam yang benar dan baik, dan harus ada penguasaan ilmu yang baik dan banyak yang menguasainya agar lebih bermanfaat bagi umat.

E.     KESIMPULAN

Jadi, pendidikan islam sejak dini jika dididik dengan baik dan istiqomah, itu sangat baik agar kepribadian/akhlak seseorang baik dan lama kelamaan bisa jadi lebih baik lagi kepribadian/akhlaknya. System pendidikan islam jika berjalan dengan baik secara komprehensif pasti akan mencapai sesuai dengan visi dan misi dari suatu system tersebut dan jika sebaliknya, maka akibatnya juga sebaliknya. Dan dari lembaga-lembaga pendidikan harus mencetuskan calon-calon penerus pemikiran yang islami secara komprehensif agar sumber daya manusia yang berpendidikan tidak lenyap begitu saja dan lembaga-lembaga pendidikan juga harus bekerja sama dengan semua aspek-aspek kehidupan di lingkungan sekitarnya, agar dengan adanya kerjasama pasti akan sejalan dengan sangat baik. Bagi semua kaum muslim,kita harus peduli dan harus ada perubahan.
F.      KOMENTAR (KELEBIHAN & KEKURANGAN)

Kelebihan menurut pendapat saya terhadap artikel diatas adalah adanya ajakan untuk terus berusaha dalam menanamkan pendidikan islam di Indonesia yang terselip didalam setiap paragraf, dan didalam artikel diatas juga membahas bukan hanya bagian-bagian yang khusus saja, si penulis juga memasukan bagian-bagian yang diluar pembahasan, agar pembaca mendapatkan pengetahuan yang luas lagi walaupun hanya sedikit dan belum mendalam dalam pembahasannya, tapi seenggaknya udah dapat mengetahui dan membuat pembaca penasaran dan ingin mencari hal-hal tersebut.

Kekurangan menurut pendapat saya terhadap artikel diatas adalah penjelasan yang sangat singkat dan dalam memahaminya juga kurang bisa ditangkap, dan tidak dijelaskan cara-caranya dalam sebuah masalah yang diangkat menjadi topic didalam artikel diatas, hanya masalah-masalahnya saja yang di cantumkan oleh si penulis didalam artikel tersebut, tidak adanya suatu contoh kejadian dalam masalah pendidikan islam di Indonesia ini, dan dalam pembahasan masalah yang dijadikan topic utama didalam artikel diatas tidak secara komprehensif, hanya membahas kearah bagian tertentu.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar